Tuesday, February 3, 2015

Sinetron Yang Tidak Berkualitas, Namun Memiliki Rating Tinggi

Dunia-Terbaru I Sinetron pada umumnya bercerita tentang kehidupan manusia sehari-hari yang diwarnai konflik berkepanjangan. Seperti layaknya drama atau sandiwara, sinetron diawali dengan perkenalan tokoh-tokoh yang memiliki karakter yang khas satu sama lain. Berbagai karakter yang berbeda tersebut menimbulkan konflik yang makin lama makin besar sehingga sampai pada titik klimaksnya. Akhir dari suatu sinetron dapat bahagia maupun sedih, tergantung dari jalan cerita yang ditentukan oleh penulis skenario. 

Sinetron Yang Tidak Berkualitas, Namun Memiliki Rating Tinggi

Dibuatnya sinetron menjadi berpuluh-puluh bahkan ratusan episode kebanyakan karena tujuan komersial semata-mata sehingga dikhawatirkan menurunkan kualitas cerita. Akhirnya membuat sinetron menjadi tidak lagi mendidik, tetapi hanya menyajikan hal-hal yang bersifat menghibur. Hal ini banyak terjadi di Indonesia yang pada umumnya bercerita seputar kehidupan remaja dengan intrik-intrik cinta segitiga, kehidupan keluarga yang penuh kekerasan, dan tema tentang mistis. namun ternyata sinetron sendiri mempunyai tingkat kualitas yang buruk namun mempunyai rating yang tinggi :

Sinetron Yang Tidak Berkualitas, Namun Memiliki Ratting Tinggi

Sebelumnya, ada baiknya kita mengulas beberapa opini publik (tentunya secara parsial) terhadap sinetron Indonesia :
  • Sinetron Indonesia hiperbolis dan terlalu amat melebih-lebihkan
  • Sinetron Indonesia kerap menjiplak karya drama sejenis dari luar negeri (Jepang, Korea, dsb)
  • Sinetron Indonesia menggunakan materi yang memiliki efek buruk terhadap anak-anak di bawah umur
  • Sinetron Indonesia memiliki arah cerita yang amat fleksibel agar sinetron dapat terus tayang di televisi walaupun cerita sudah amat tak terarah dan terkesan dipanjang-panjangkan.

Bagaimana? Anda semua cukup sependapat? Nah, tapi jangan hanya berpikir sampai di sana saja karena ada beberapa fakta menarik yang patut Anda ketahui yaitu :
  • Sinetron Indonesia menduduki jadwal siaran PRIME TIME hampir di semua stasiun televisi
  • Sinetron Indonesia merupakan jenis acara televisi yang selalu mendapatkan rating terbaik berdasarkan audience share research yang dilakukan berbagai perusahaan rating nasional dan internasional
  • Sinetron Indonesia memiliki materi sejenis semenjak mulai booming pada awal dekade 1990-an hingga saat ini.
  • Sinetron Indonesia benar-benar menyerap banyak tenaga kerja di dunia pertelevisian mulai dari aktor, aktris, kru film, bahkan hingga produser.

Namun tidak hanya itu saja melainkan kesimpulannya pun bisa anda lihat berikut ini dimana anda bisa memilih/membedakan sinetron mana yang bagus dan tidak :
  • Penggemar televisi Indonesia benar-benar manusia-manusia yang munafik karena di suatu sisi mereka mecela habis-habisan karya anak bangsanya sendiri namun di sisi lain tetap menghabiskan malamnya untuk duduk manis di depan televisi menonton sinetron yang amat dia benci.
  • Penggemar televisi Indonesia pada dasarnya memang menyukai hal-hal yang hiperbolis, berlebihan, dan dramatis. Di sisi lain penggemar televisi Indonesia mentolerir karya-karya jiplakan dan tidak terlalu peduli terhadap efek buruk sinetron terhadap perkembangan mental anak-anak bangsa.
  • Penggemar sinetron Indonesia mungkin jauh lebih banyak secara jumlah apabila dibandingkan dengan pembenci sinetron Indonesia yang memang konsisten dengan kebencian mereka. Hal itu menyebabkan sinetron Indonesia tetap terus hidup dan tumbuh berkembang hingga detik ini. Dan kalau ternyata sebenarnya jumlah pembenci sinetron Indonesa jauh lebih banyak, berarti sebagian besar dari mereka ialah orang-orang yang munafik.
  • Penggemar sinetron Indonesia sebenarnya tidak menyukai sinetron-sinetron tersebut karena memang kualitasnya yang rendah namun berhubung mereka semua tidak tahu cara lain untuk mengisi waktu produktif mereka di malam hari, mereka memilih untuk menjadi pemerhati sinetron dan menggunakan berbagai adegan-adegan di dalamnya sebagai bahan gosip dan cela-celaan.
  • Mereka yang saya katakan munafik pada paparan di atas pada umumnya dapat memberikan 5 contoh keanehan, kehiperbolisan, pendramatisasian yang berlebihan, penjiplakan, dan segala nilai buruk yang dimiliki sinetron dari 5 sampel sinetron yang berbeda dan mereka terus mengikuti perkembangan keburukan-keburukan itu setiap hari, dari waktu ke waktu.

Bangun dan sadarlah! Satu-satunya pihak yang patut dipersalahkan ialah mereka sang orang-orang munafik. Ini semua bukan salah aktor, aktris, sutradara, produser, perusahaan pengiklan, perusahaan riset statistik, atau bahkan penonton setia yang memang tulus menyukai sinetron Indonesia.

Sinetron Yang Tidak Berkualitas, Namun Memiliki Rating Tinggi


Kalau memang Anda berpikir bahwa sinetron Indonesia tidak berkualitas, ya jangan ditonton!

Kalau Anda sebenarnya suka akan sinetron Indonesia, ya bilang saja “SUKA”.. jangan terpaksa bilang “Sampah banget tau ga sih..” hanya agar tidak terlihat memalukan karena Anda menyukai sinetron Indonesia. Menyukai produk dalam negeri itu tidak memalukan dan tidak mengurangi harga diri Anda.. kemunafikanlah yang mengurangi harga diri Anda sebagai manusia.

Saya tidak membenci sinetron Indonesia dan saya juga bukan salah satu fans setianya.

Terkadang saya menonton beberapa sinetron itu sebagai hiburan dan pengisi waktu saya di malam hari.